Puisi adalah bentuk sastra yang mengungkapkan perasaan penyair dan disusun dengan menggunakan struktur bahasa, rima, irama, penghayatan, dan estetika. Puisi menggunakan bentuk dan menunjukkan perbedaan interpretasi terhadap kata-kata yang bertujuan membangkitkan respon emotif. Irama musik terkadang digunakan untuk mengiringi puisi. Demikian juga gaya bahasa seperti metafora, simile, dan metonimia. Dalam bahasa Inggris, “puisi” disebut poetry.
Baca juga: 17 Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Puisi
Bahasa Indonesia:
Puisi adalah nomina (kata benda) yang berarti:
- Ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan baik.
- Gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman hidup dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.
- Sajak.
3. Pengertian Puisi Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian puisi menurut para ahli bahasa:
- Menurut Ralph Waldo Emerson, puisi adalah sebuah pengajaran sebanyak mungkin dengan kata-kata yang lebih sedikit.
- Menurut Edwin Arlington Robinson, Puisi adalah suatu bahasa yang menyampaikan sesuatu yang sukar hendak dinyatakan, tidak diperkirakan sama dan ada puisi yang benar atau sebaliknya.
- Menurut Dresden, puisi adalah sebuah dunia dalam kata yang merupakan cerminan pengalaman, pengetahuan, dan perasan penyair.
- Menurut Ratih Mihardja, Puisi adalah seni tertulis dimana bahasa digunakan untuk kualitas estetiknya untuk tambahan, atau selain arti semantiknya.
- Menurut Putu Arya Tirtawirya, puisi adalah ungkapan secara implisit dan samar, dengan makna yang tersirat, dimana kata-katanya condong pada makna konotatif.
Anda bisa request artikel apa saja melalui atau langsung saja lewat komentar dibawah :)